Beranda News

Konstruksi Jembatan Batanghari II Mulai Mengalami Retak

Tampak beginilah kondisi sekarang Jembatan Batanghari II Jambi yang menghubungkan Kota Jambi - Kabupaten Muaro Jambi dan Kabupaten Tanjung Jabung Timur, mengalami kerusakan.
Tampak beginilah kondisi sekarang Jembatan Batanghari II Jambi yang menghubungkan Kota Jambi - Kabupaten Muaro Jambi dan Kabupaten Tanjung Jabung Timur, mengalami kerusakan. Poto/Pelita.co/m.fayed

JAMBI, PELITA.Co – Konstruksi Jembatan Batanghari II yang terbentang di Sungai Batanghari, mulai banyak mengalami keretakan tidak saja pada konstruksi jembatan, tetapi kerusakan lain juga terlihat di badan jalan jembatan.

Padahal, Jembatan Batanghari II yang dibangun dengan biaya yang dialokasikan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Jambi, dan jembatan itu dioperasikan sejak tahun 2010 lalu, saat ini salah satu jembatan yang padat dilalui kendaraan bermuatan berat, salah satunya truk bermuatan kelapa sawit dan yang lainnya.

Wartawan Pelita.Co, Rabu (15/3-2023) melaporkan, Jembatan Batanghari II, merupakan jembatan yang menghubungkan Kota Jambi – Kabupaten Muaro Jambi dan Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim), Provinsi Jambi.

Jembatan Batanghari II, memiliki panjang 134,4 Meter, dengan lebar 9 Meter, dan sekarang dengan kondisi jembatan yang mulai mengalami keretakan itu, banyak diakui pengguna jalan yang melintas di jembatan itu kuatir saat melintas.

Baca juga :  Gudang Produksi dan Pengemasan Oli Ternama Diduga Palsu, Tak Tersentuh Aparat

“Kuatir, dan cemas jika truk yang saya kemudikan melintasi di Jembatan Batanghari II, terlebih tidak saja konstruksinya yang mulai mengalami keretakan, kerusakan lain juga terlihat jelas di badan jalan jembatan,” kata Suripto (46), salah satu pengemudi truk bermuatan kelapa sawit.

Konstruksi Jembatan Batanghari II mulai banyak mengalami keretakan.
Konstruksi Jembatan Batanghari II mulai banyak mengalami keretakan. Poto/Pelita.co/m.fayed

Oleh karena itu, pinta Suripto, sudah selayaknya Jembatan Batanghari II itu diperiksa kembali kondisi konstruksi. “Jangan nanti kalau sudah roboh baru sibuk, seperti yang sering terjadi kalau sudah kejadian baru sibuk begini begitu,” terangnya.

Sampai berita ini dilaporkan, belum satupun pejabat di Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Jambi dapat dikonfirmasikan, terkait kondisi Jembatan Batanghari II yang mulai mengalami keretakan itu. (can/sal)