Golkar Gelar Rakor Pimdes, Target Pemilu 2024 Memenangkan Ketua Umum Airlangga Hartarto Sebagai Presiden

SMK TI Cendikia Purworejo Idul Fitri 1445 H

PURWOREJO, Pelita.co,-DPD Partai Golkar Kabupaten Purworejo mengadakan Rapat Koordinasi Pimdes Catur Wulan I 2023, yang diadakan di Ganeca Convention Hall Jl. Kol. Sugiono No.62, Kepatihan, Purworejo, Kamis (1/6/23).

Dalam acara tersebut dihadiri oleh ketua, sekretaris, bendahara tingkat kecamatan, ratusan pengurus Partai Golkar tingkat kelurahan dan desa se-Kabupaten Purworejo l.

Hadir pula dalam acara tersebut Ketua DPD Partai Golkar Jawa Tengah Panggah Susanto dan pengurus DPD yang juga ketua fraksi Golkar Iman Teguh Purnomo.

Ketua Umum DPD Partai Golkar Kabupaten Purworejo Yuli Hastuti dalam sambutannya menegaskan bahwa Partai Golkar mentargetkan 12 kursi pada pileg tahun 2024 mendatang dari target sebelumnya delapan kursi.

“Selain itu, target kita pada pemilu mendatang harus memenangkan Ketua Umum Airlangga Hartarto sebagai presiden serta memenangkan pilkada,” tegasnya.

Yuli Hastuti mengintruksikan agar seluruh jajaran pengurus segera melakukan konsolidasi internal dan melakukan kerja politik. Segera bebenah diri dan lakukan langkah strategis, untuk para kader harus ambil bagian di wilayahnya masing-masing.

Kita sebagai kader Golkar harus tegak lurus dengan arahan DPRD Jateng. Konsolidasi harus dimantapkan sehingga target dapat dicapai,” ungkap Yuli Hastuti.

Panggah menjelaskan dirinya telah mentargetkan perolehan kursi DPRD. Masing-masing dapil. “Saya sudah memetakan 12 bacaleg, menurut analisa saya mereka berpotensi menyumbangkan dua kursi ditiap dapil, bahkan ada yang tiga orang di salah satu dapil,” terangnya.

Panggah menyatakan dari Purworejo paling lengkap dan paling banyak kadernya dari ratusan desa, yang terpenting para kader harus terampil dalam kerja politik dan harus paham organisasi serta kepartaian Golkar termasuk tujuan didirikannya partai.

Panggah juga menceritakan saat itu pada tahun 1971 ada konsolidasi politik yang diikuti oleh 10 partai yang kemudian tahun 1977 diperkecil jadi 3 Partai, yakni klaster kuning hijau dan merah dengan asumsi tiga kendaraan besar, dan sampai saat ini Partai Golkar masih kokoh berdiri, Golkar adalah partai tertua dan paling berpengalaman.

“Maka dari itu saya berpesan agar antar anggota saling rukun dan menghindari konflik untuk mendapatkan kekuatan dan rahmat dari Tuhan,” pungkas Panggah.