Pelita
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Login
Pelita
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Login
PelitaCo
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil

Soal RUU Cipta Kerja, PKS: Musuh Utama Investasi adalah Korupsi

Azis Editor Azis
11 Agustus 2020
kanal News
Wakil Ketua FPKS DPR RI Dr. H. Mulyanto M. Eng,Pelita.co (dok ist)

Wakil Ketua FPKS DPR RI Dr. H. Mulyanto M. Eng,Pelita.co (dok ist)

51
VIEWS
FacebookTwitterWhatsappLine

JAKARTA,Pelita.co  – Wakil Ketua Fraksi PKS DPR RI Bidang Industri dan Pembangunan, Mulyanto, menegaskan bahwa hambatan utama pengembangan investasi adalah korupsi dan birokrasi pemerintah yang tidak efisien. Bukan soal ketenagakerjaan atau desentralisasi perijinan yang ada di daerah.

Karena itu solusi yang harus diambil Pemerintah adalah meningkatkan upaya pemberantasan korupsi serta membangun sistem pemerintahan yang efisien, transparan dan akuntabel.

Bukan sekedar melalui pendekatan menerbitkan RUU Omnibus Law Ciptaker yang justru melemahkan jaminan sosial tenaga kerja serta kembali mendorong sistem yang sentralistik.

BacaJuga

Kepala SMK TKM Purworejo, Ki Gandung Ngadina, SPd, MPd Saat Membuka Pelatihan. (Pelita.co/Dok Ist)

Anggota PKS SMK TKM Purworejo Ikuti Pelatihan Tata Tertib Berlalulintas dan Kedisiplinan

3 Maret 2021

Dewan PKS Apresiasi Kegiatan Baksos Forum Bakti Pemuda Peduli

24 Februari 2021
Angggota DPD RI dari Dapil Jateng, Ir. H. Bambang Sutrisno, MM, melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke PGRI Kabupaten Purworejo, (Pelita.co/Dok Ist)

Anggota DPD RI Kunker ke – PGRI, Guru Honorer Prioritaskan P3K

8 Februari 2021
Anggota Komisi VII DPR RI Dr H Mulyanto M.Eng, (Pelita.co/Dok Ist)

PKS Minta Pemerintah Setop Impor Listrik

8 Februari 2021

Mulyanto berpendapat pasal-pasal dalam RUU Omnibus Law Ciptaker berpotensi memperlemah perlindungan terhadap tenaga kerja dan menimbulkan ketimpangan yang pada gilirannya akan menurunkan produktivitas dan kesejahteraan tenaga kerja nasional.

“Pemerintah harus cermat mengidentifikasi akar masalah pengembangan investasi nasional.

Masalahnya bukan pada regulasi perizinan dan pesangon tenaga kerja nasional tapi budaya korupsi yang merebak dalam birokrasi. Bank Dunia juga menyatakan demikian,” jelas Mulyanto. Selasa (11/8/20).

Sebelumnya Bank Dunia dalam laporan perekonomian Indonesia yang dirilis Juli 2020 dengan judul Indonesia Economic Prospects: The Long Road to Recovery, menilai terdapat beberapa klausul dalam RUU Omnibus Law Ciptaker yang berpotensi merugikan ekonomi Indonesia,

Secara umum, Bank Dunia berpendapat kegiatan usaha yang selama ini terhambat oleh perizinan, sesungguhnya bukanlah dalam aspek regulasi, melainkan oleh korupsi dan rumitnya proses administrasi perizinan.

Penilaian yang sama juga disampaikan World Economic Forum (WEF). Secara regular, WEF melaksanakan survei opini para eksekutif dalam pertemuan tahunan mereka, yang meminta para eksekutif untuk memilih dan mengurutkan 5 dari 16 faktor yang paling menghambat investasi bisnis di Negara mereka.

Hasilnya, dalam GCR (Global Competitive Report) tahun 2018, WEF melaporkan faktor utama yang paling menghambat investasi bisnis di masing-masing negara. Untuk kasus Indonesia, faktor utamanya adalah korupsi. Baru setelah itu faktor birokrasi pemerintah yang tidak efisien.

“Di Thailand faktor korupsi berada di urutan kelima. Di Malaysia menjadi faktor diurutan keenam. Sedang di Singapura, korupsi adalah faktor penghambat bisnis di urutan ke-16,” tegas anggota Badan Legislasi DPR RI ini.

Mulyanto menambahkan sebenarnya Pemerintah sudah tahu kendala utama iklim investasi adalah karena masalah korupsi. Sebab berdasarkan pengukuran dari beberapa lembaga terlihat jelas hubungan positif antara upaya pemberantasan korupsi dengan perbaikan iklim investasi.

Hal ini terlihat dari naiknya skor indeks kemudahan berbisnis (IKB) seiring dengan membaiknya indeks persepsi korupsi (IPK).

Dengan kata lain, kata Mulyanto, salah satu faktor yang sangat berpotensi merusak “ekosistem” investasi adalah korupsi. Negara yang tingkat korupsinya tinggi akan menyebabkan ketidakstabilan usaha, yang ujungnya investor sulit memprediksi secara akurat tingkat efisiensi investasi mereka.

“Jadi, penyakit utama Investasi di Indonesia adalah korupsi. Bukan yang lain. Jadi jangan salah obat,” tandas Mulyanto.

Tags: CiptakerDPR RIPKSRUU Cipta KerjaRUU Omnibus LawWakil Ketua Fraksi PKS DPR RI Dr H Mulyanto M.Eng
Share1Tweet1KirimShare

Berita Terkait

Kepala SMK TKM Purworejo, Ki Gandung Ngadina, SPd, MPd Saat Membuka Pelatihan. (Pelita.co/Dok Ist)

Anggota PKS SMK TKM Purworejo Ikuti Pelatihan Tata Tertib Berlalulintas dan Kedisiplinan

39 menit lalu

PURWOREJO,Pelita.co – Disiplin dalam berlalu lintas bagi siswa memang sangat penting, maka dari itu untuk melatih kedisiplinan SMK TKM Purworejo...

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian. (Pelita.co/Dok Ist)

Satpol PP dan Satlinmas Perlu Menjaga Kepuasan Publik

5 jam lalu

JAKARTA. Pelita.co  - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menjelaskan, di negara demokrasi seperti Indonesia legitimasi dan dukungan publik...

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian. (Pelita.co/Dok Ist)

Mendagri: Indonesia Punya Banyak Potensi Sumber Energi Terbarukan

6 jam lalu

JAKARTA. Pelita.co  - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mengungkapkan, Indonesia memiliki banyak potensi sumber energi terbarukan. Terlebih Indonesia...

Warga Teluknaga Gembira Tanahnya Dibayar Pengembang

19 jam lalu

TANGERANG, Pelita.co - Sejumlah warga pesisir utara (Pantura) Kabupaten Tangerang merasa bangga dengan menjual lahan miliknya ke salah satu pengembang....

Danrem 071 : TMMD Untuk Membantu Perekonomian Masyarakat

21 jam lalu

PURBALINGGA. Pelita.co  - Hal tersebut ditegaskan Komandan Korem 071/Wijayakusuma, Kolonel Inf Dwi Lagan Safrudin, S.I.P., dalam jumpa persnya saat meninjau...

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Purworejo drg Nancy Megawati Hadisusilo, MM. (Pelita.co/Dok Ist)

Rekrutmen PPPK 2021 Prioritaskan Guru Honorer

21 jam lalu

PURWOREJO, Pelita.co - Penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2021 yang diprioritaskan bagi guru honorer yang sudah terdaftar...

Dewan Pimpinan Pusat Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (DPP BKPRMI) menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) ke-2 di Kota Medan, Sumatera Utara.(Pelita.co/Dok Ist)

DPW Banten Hadiri Rapimnas ke-2 DPP BKPRMI di Medan

1 hari lalu

MEDAN,Pelita.co  — Dewan Pimpinan Pusat Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (DPP BKPRMI) menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) ke-2 di...

Peringati Milad ke 7, SMK Kesehatan Tetap Jaga Kepercayaan, Berinovasi dan Prestasi

2 hari lalu

PURWOREJO, Pekita.co - SMK kesehatan kini berusia 7 tahun sejak berdiri tahun 2014 lalu. Tentunya dalam perjalanan 7 tahun ini...

Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang Moch. Maesyal Rasyid membuka Pendidikan dan Pelatihan Pengembangan Kompetensi Teknis Pelatihan Bendahara Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Angkatan I dan II Di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tangerang Tahun Anggaran 2021 secara virtual.(Pelita.co/Dok Ist)

Sekda Buka Diklat Kompetensi Teknis Bendahara Bos

2 hari lalu

TANGERANG, Pelita.co -  Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang Moch. Maesyal Rasyid membuka Pendidikan dan Pelatihan Pengembangan Kompetensi Teknis Pelatihan Bendahara Bantuan...

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian (Pelita.co/Dok Ist)

HUT Damkar dan Penyelamatan ke-102, Mendagri Tekankan Misi Penyelamatan

2 hari lalu

JAKARTA.Pelita.co  - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mengatakan pemadam kebakaran bukan hanya bertugas sebagai pemadam kebakaran, tetapi juga...

  • Arie Edie Prasetyo, Ketua DPC SOKSI Purworejo. (Pelita.co/Dok Ist)

    Musda Golkar Purworejo Ditunda, SOKSI Protes Keras. Ini Alasannya

    3 shares
    Share 1 Tweet 1
  • Tilang ETLE Segera Diberlakukan di Purworejo

    31 shares
    Share 12 Tweet 8
  • Terapkan Prokes, UPT BLK Cangkrep Buka Pelatihan Ketrampilan Berbasis Kompetensi Angkatan Ke Dua

    3 shares
    Share 1 Tweet 1
  • Pelantikan Bupati dan Walikota Hasil Pilkada Serentak 2020 Berlangsung Lancar dan Tertib Prokes

    2 shares
    Share 1 Tweet 1
  • Bantu Korban Bencana Banjir, Ketua BPPKB DPC Kota Tangerang Menggerakkan Penggalangan Dana

    2 shares
    Share 1 Tweet 1
  • Jasad Bayi Ditemukan Dalam Kantong Plastik, Diduga Baru Saja Dilahirkan
  • Diduga Ada Unsur Perjudian, Polsek Sepatan Bubarkan Kerumunan Massa Kontes Sabung Ayam
  • Ketum SMSI Paparkan Tentang Teori Publisitas di Era Digital
  • Tangsel Ikut Penandatanganan Komitmen Penyelenggaraan Mal Pelayanan Publik Tahun 2021
  • Apa Kabar Pembantu Presiden?
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak

© 2019 PELITA - Berita Indonesia Terkini.

  • Login
  • News
  • Bisnis
  • Travel
  • Tekno
  • Entertainment
  • Opini
  • Inforial

© 2019 PELITA - Berita Indonesia Terkini.

Selamat Datang Kembali!

Masuk ke akun Anda di bawah ini

Password yang terlupakan?

Buat akun baru!

Isi formulir di bawah ini untuk mendaftar

*By registering into our website, you agree to the Terms & Conditions and Privacy Policy.
Semua bidang yang diperlukan. Masuk

Ambil kata sandi Anda

Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda untuk mengatur ulang kata sandi Anda.

Masuk

Add New Playlist

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.